Masalah HP Realme yang lemot / lelet memang sangat menyebalkan. Hal ini membuat aktivitas multitasking terasa kurang optimal. Apalagi masalah ini terjadi setelah melakukan pembaruan sistem yang seharusnya membuat performa semakin optimal tetapi justru sebaliknya, performa HP Realme mengalami penurunan. Beberapa waktu yang lalu, masalah ini di alami oleh pengguna Realme yang melakukan pembaruan sistem ke Android 10.
Masalah HP yang lemot memang dapat terjadi pada pengguna Android mana pun, tak terkecuali pengguna Realme. Entah melakukan pembaruan sistem ataupun tidak sama sekali. Faktor spesifikasi yang tidak mendukung terkadang juga menjadi penyebab HP Realme menjadi lemot. Mungkin untuk masalah pembaruan sistem yang justru membuat HP Realme menjadi lemot, pihak Realme tentu akan memberikan update terbaru untuk memperbaiki masalah tersebut. Tetapi secara umum, Anda bisa simak penyebab dan solusi mengatasi HP Realme yang lemot berikut ini.
Penyebab HP Realme lemot
Spesifikasi hardware memang sangat berpengaruh pada performa HP Realme, tetapi cara pemakaian ponsel yang salah juga turun andil pada penurunan performa. Misalnya dari pemakaian memori, instalasi aplikasi, sampai pembaruan sistem dan aplikasi. Ada banyak faktor yang membuat HP Realme menjadi lemot. Untuk itu, simak beberapa penyebab HP Realme lemot / lelet berikut ini.
Baca Juga: Aplikasi Penghasil Uang Tercepat
Terdapat bugs pada sistem dan aplikasi – Ada kemungkinan terdapat bugs / cacat pada Realme UI. Hal ini juga berkaitan dengan pengguna yang melakukan pembaruan sistem, bukannya mengalami peningkatan performa tetapi justru sebaliknya. Dalam hal ini, pengguna harus menunggu versi terbaru untuk perbaikan.
Terlalu banyak menjalankan aplikasi – Terlalu banyak menjalankan aplikasi juga dapat menjadi penyebab HP Realme lemot / lelet. Sebenarnya membuka banyak aplikasi tidak jadi masalah asalnya memori RAM Anda di atas 4GB. Tetapi jika tidak, maka sebaiknya pikirkan kembali apakah smartphone mampu menjalankannya atau tidak.
Konsumsi RAM yang berlebihan – Sama seperti poin sebelumnya, membuka banyak aplikasi berkaitan dengan konsumsi RAM yang digunakan. Dalam membuka aplikasi, setiap aplikasi membutuhkan konsumsi RAM yang berbeda-beda. Umumnya, konsumsi RAM yang paling besar adalah game. Jika tidak dikontrol dengan baik, memori RAM akan penuh sehingga membuat HP menjadi lemot, layar tidak respons dengan sentuhan, ngelag, dan hang.
Baca Juga: Cara Menulis Artikel Di Situs Media Nasional Kompasiana
Memori internal penuh – Tidak hanya RAM, memori internal juga sangat berpengaruh pada performa smartphone. Selain digunakan untuk menyimpan file berkas dan media, memori internal digunakan untuk menyimpan file cache dan data sementara. Apabila tidak tersedia lagi ruang kosong pada memori internal, maka efeknya akan membuat HP menjadi lemot.
File sementara yang tidak pernah dibersihkan – File sementara yang tidak dibersihkan akan membuat memori internal penuh serta konflik pada file-file lain. Dalam kurun waktu tertentu, file cache dan file sementara pada sistem dan aplikasi juga perlu dibersihkan. Hal ini dilakukan untuk menjaga agar sistem dan aplikasi berjalan stabil tanpa ada masalah sama sekali.
Penurunan performa – Penurunan performa terjadi akibat usia pemakaian yang cukup lama. Rata – rata, smartphone memiliki rentan usia 4 – 5 tahun. Dalam usia tersebut, smartphone mengalami penurunan performa yang tak terhindarkan. Lebihnya lagi, sistem dan aplikasi yang terus mengalami peningkatan fitur dan stabilitas membutuhkan sumber daya yang semakin besar.
dll.